News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Cermati penggalan cerita berikut! Sudah tiga kali minggu ini Mak Cik datang meminjam beras. Keluarga kami memang miskin. Tapi Mak Cik lebih tak beruntung. Ia tak berdaya karena tak lagi dipedulikan suaminya, antara lain karena ia hanya bisa melahirkan anak-anak perempuan itu. Ibuku memberi isyarat dan Arai melesat ke Gudang peregasan. Ia memasukkan beberapa takar beras ke dalam karung, kembali ke pekarangan, memberikan karung beras itu kepada ibuku yang kemudian melungsurkannya kepada Mak Cik. “Ambillah...” Mak Cik menerimanya dengan canggung dan berat hati. Aku tak sampai hati melihatnya. Ia berkata terbata-bata, “Tak kan mampu kami menggantinya, Kak.” Nilai moral sesuai dengan kehidupan sehari-hari yang terdapat dalam cerita di atas adalah

Cermati penggalan cerita berikut! Sudah tiga kali minggu ini Mak Cik datang meminjam beras. Keluarga kami memang miskin. Tapi Mak Cik lebih tak beruntung. Ia tak berdaya karena tak lagi dipedulikan suaminya, antara lain karena ia hanya bisa melahirkan anak-anak perempuan itu. Ibuku memberi isyarat dan Arai melesat ke Gudang peregasan. Ia memasukkan beberapa takar beras ke dalam karung, kembali ke pekarangan, memberikan karung beras itu kepada ibuku yang kemudian melungsurkannya kepada Mak Cik. “Ambillah...” Mak Cik menerimanya dengan canggung dan berat hati. Aku tak sampai hati melihatnya. Ia berkata terbata-bata, “Tak kan mampu kami menggantinya, Kak.” Nilai moral sesuai dengan kehidupan sehari-hari yang terdapat dalam cerita di atas adalah

Cermati penggalan cerita berikut! Sudah tiga kali minggu ini Mak Cik datang meminjam beras. Keluarga kami memang miskin. Tapi Mak Cik lebih tak beruntung. Ia tak berdaya karena tak lagi dipedulikan suaminya, antara lain karena ia hanya bisa melahirkan anak-anak perempuan itu. Ibuku memberi isyarat dan Arai melesat ke Gudang peregasan. Ia memasukkan beberapa takar beras ke dalam karung, kembali ke pekarangan, memberikan karung beras itu kepada ibuku yang kemudian melungsurkannya kepada Mak Cik. “Ambillah...” Mak Cik menerimanya dengan canggung dan berat hati. Aku tak sampai hati melihatnya. Ia berkata terbata-bata, “Tak kan mampu kami menggantinya, Kak.” Nilai moral sesuai dengan kehidupan sehari-hari yang terdapat dalam cerita di atas adalah

Cermati penggalan cerita berikut! Sudah tiga kali minggu ini Mak Cik datang meminjam beras. Keluarga kami memang miskin. Tapi Mak Cik lebih tak beruntung. Ia tak berdaya karena tak lagi dipedulikan suaminya, antara lain karena ia hanya bisa melahirkan anak-anak perempuan itu. Ibuku memberi isyarat dan Arai melesat ke Gudang peregasan. Ia memasukkan beberapa takar beras ke dalam karung, kembali ke pekarangan, memberikan karung beras itu kepada ibuku yang kemudian melungsurkannya kepada Mak Cik. “Ambillah...” Mak Cik menerimanya dengan canggung dan berat hati. Aku tak sampai hati melihatnya. Ia berkata terbata-bata, “Tak kan mampu kami menggantinya, Kak.” Nilai moral sesuai dengan kehidupan sehari-hari yang terdapat dalam cerita di atas adalah

  1. Menolong dengan ikhlas orang yang membutuhkan bantuan
  2. Mempunyai simpanan makanan untuk dibagikan kepada tetangga.
  3. Melakukan kewajiban memperhatikan kondisi warga sekitar.
  4. Mengorbankan semua miliknya demi akan-anaknya
  5. Berjuang sekuat tenaga untuk mendapatkan nafkah

Berdasarkan pilihan diatas, jawaban yang paling benar adalah: A. Menolong dengan ikhlas orang yang membutuhkan bantuan.

Dari hasil voting 896 orang setuju jawaban A benar, dan 0 orang setuju jawaban A salah.

Cermati penggalan cerita berikut! Sudah tiga kali minggu ini Mak Cik datang meminjam beras. Keluarga kami memang miskin. Tapi Mak Cik lebih tak beruntung. Ia tak berdaya karena tak lagi dipedulikan suaminya, antara lain karena ia hanya bisa melahirkan anak-anak perempuan itu. Ibuku memberi isyarat dan Arai melesat ke Gudang peregasan. Ia memasukkan beberapa takar beras ke dalam karung, kembali ke pekarangan, memberikan karung beras itu kepada ibuku yang kemudian melungsurkannya kepada Mak Cik. “Ambillah...” Mak Cik menerimanya dengan canggung dan berat hati. Aku tak sampai hati melihatnya. Ia berkata terbata-bata, “Tak kan mampu kami menggantinya, Kak.” Nilai moral sesuai dengan kehidupan sehari-hari yang terdapat dalam cerita di atas adalah menolong dengan ikhlas orang yang membutuhkan bantuan.

Penjelasan dan Pembahasan

Jawaban A. Menolong dengan ikhlas orang yang membutuhkan bantuan menurut saya ini yang paling benar, karena kalau dibandingkan dengan pilihan yang lain, ini jawaban yang paling pas tepat, dan akurat.

Jawaban B. Mempunyai simpanan makanan untuk dibagikan kepada tetangga. menurut saya ini 100% salah, karena sudah melenceng jauh dari apa yang ditanyakan.

Jawaban C. Melakukan kewajiban memperhatikan kondisi warga sekitar. menurut saya ini juga salah, karena dari buku yang saya baca ini tidak masuk dalam pembahasan.

Jawaban D. Mengorbankan semua miliknya demi akan-anaknya menurut saya ini salah, karena dari apa yang ditanyakan, sudah sangat jelas jawaban ini tidak saling berkaitan.

Jawaban E. Berjuang sekuat tenaga untuk mendapatkan nafkah menurut saya ini salah, karena setelah saya cari di google, jawaban tersebut lebih tepat digunkan untuk pertanyaan lain.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa disimpulkan pilihan jawaban yang benar adalah A. Menolong dengan ikhlas orang yang membutuhkan bantuan

Jika masih punya pertanyaan lain, kalian bisa menanyakan melalui kolom komentar dibawah, terimakasih.

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar